THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Kamis, 11 September 2008

PUISI

"AQ CEMBURU"
Biar sedikit perasaan itu pasti terselip, terutama dalam diri makhluk bernama perempuan. Bukan berarti lelaki tidak pernah dilanda cemburu. Hanya saja watak laki-laki yag cenderung lebih mengandalkan logika ketimbang perempuan, membuat mereka merasa lebih pandai dalam mengemas perasaan cemburu kala rasa cemburu melanda. Bahkan dalam tingkatan tertentu bisa jadi mereka mampu menetralisirnya.

Lalu bagaimana dengan perempuan? Apa yang bisa dilakukan ketika mereka cemburu? Haruskah serta merta mengusir jauh-jauh perasaan itu ketika hadir? Jika boleh ditunjukkan, sebatas apakah? Adakah cara jitu memenej perasaan cemburu?

0 komentar: